Pentingnya Pengembangan Ekonomi Masyarakat Rentan Bencana
Daerah
rentan bencana biasanya dihuni oleh masyarakat berpenghasilan rendah atau
masyarakat miskin. Yang dimaksud dengan daerah rentan bencana adalah daerah
dimana berpotensi terjadinya bencana seperti kawasan gunung api, daerah pesisir
dan juga daerah yang dilalui oleh patahan bumi yang berpotensi terjadi gempa
besar. Masyarakat berpenghasilan rendah biasanya cenderung bermukim di daerah
pinggiran gungung api berprofesi sebagai petani. Wilayah gunung api memiliki
tanah yang subur begitu juga wilayah pesisir pada umumnya di Indonesia profesi
sebagai nelayan adalah masyarakat tergolong kedalam masyarakat berpenghasilan
rendah.
Oleh
karena itu untuk mengurangi risiko terjadinya korban jiwa jika terjadinya gejala
alam yang berpotensi menjadi bencana pemerintah perlu membangun suatu penguatan
lembaga masyarakat dan pengamanan sosial masyarakat kearah kemandirian ekonomi
dan sosial. Peningkatan produksi dan kapasitas masyarakat sangat penting bagi
masyarakat daerah rentan bencana. Membuat suatu kebijakan untuk memastikan
tidak terjadinya penyebab kerusakan lingkungan yang menimbulkan bencana dari setiap
berjalannya aktifitas masyarakt baik itu pertambangan maupun aktifitas industri.
Ilustrasi
Pengembangan
dan pengawasan perekonomian wilayah rentan bencana sangat penting. Jika
pendapatan masyarakat meningkat dan memiliki modal dalam mengembangkan usaha dengan
sendirinya masyarakat akan sadar akan bencana yang mengancam mereka. Selanjutnya
mereka berpeluang untuk menghindari bermukim daerah rentan bencana dengan
melakukan mobilitas ke tempat yang dianggap lebih aman sehingga dapat
meneruskan kelangsungan hidupnya dengan nyaman.
Comments